Tuesday, August 28, 2012

My Passion 2


Inspirasi yang memang bisa datang kapan dan dimana saja akhirnya ketemu juga, dari tulisan awal – awal nge-blog dulu yang berkisah tentang sebuah passion dalam hidupku. Semakin aku memikirkan dan mengingat saat – saat yang memang menjadi titik balik dalam hidup, semakin aku tersadar bahwa aku memang benar – benar memiliki hasrat dan ketertarikan dalam hal ini, apa itu? Olahraga secara umum, beladiri secara khusus.

Saat pulang mudik kemarin, hal biasa yang sering aku lakukan saat pulang ke semarang, yaitu menemui orang yang saya anggap sebagai guru, kakak, teman, sekaligus sahabat. Dan memang seperti basa, membahas hal – hal yang kami anggap penting, berhubungan dengan umat, berhubungan dengan kehidupan, berhubungan dengan masa depan, dan yang pasti berhubungan dengan ilmu beladiri. Beladiri Kempo memang selalu kami bahas, karena memang itu yang menghubungkan semuanya, kasih saying, persahabatan, kerja keras, teamwork, dan pengendalian diri. Dan dari pembicaraan terakhir memang menegaskan bahwa aku punya peranan penting disini, rasa tanggung jawab, kepemilikan, loyalitas, persaudaraan, dan respect.

Tidak sedikit orang yang menganggap kami adalah sampah, selalu dipandang sebelah mata bahkan tak dilihat, diremehkan, dibuang, kami sudah kenyang akan semua itu. Tapi justru dengan adanya “mereka”, kami menjadi semakin kuat, menyatu, dan semakin terlihat berbahaya karena kami benar, kami punya tujuan yang mereka tidak punya, dan kami selalu saling mengawasi satu sama lain. Ilmu yang kami dapat dan terapkan memang aneh, tergantung dari cara kalian melihatnya, mulai dari hal yang biasa saja sampai yang benar – benar tidak biasa. Tapi dibalik semua itu ada penjelasan logis, dan ilmu yang mendukung. Itulah mengapa saya benar – benar menjadikannya sebuah passion. Dan memang dengan mereka – mereka lah, aku benar – benar dianggap, tidak hanya sebatas guru dan murid, tapi kami memang partners in crime.

Saat ini dan entah sampai kapan, saya berada dalam tahap memperbaiki diri, tidak hanya fisik tetapi juga psikologis yang memang harus diselaraskan, gimana caranya?? Well, I’m sorry but that’s a secret ;)

Silahkan bagi kalian yang masih menganggap kami sampah, satu hal yang kalian perlu tau, cukup tau saja yaitu: “selama kami benar, kami akan jadikan itu sebagai kekuatan tanpa batas, dan akan kami jadikan itu sebagai sumber kekuatan untuk melawan kalian, atau bahkan merangkul kalian”.

We are a pack of wolfs,
We grow and big together,
We have each others back,
Until finally each of us becomes a lone wolf who never forget where we came from

Sunday, August 19, 2012

Ramadhan 1433H (Proklamasi & ProklaMAAF)

Alhamdulillah, antara sedih dan senang pada bulan ramadhan 2012 ini, mulai dari (lagi-lagi) tidak bersamaannya penetapan awal ramadhan, gak bisa kumpul sama orang tua pas lebaran, harus stay di kantor pas lebaran, dan masih banyak yang lainnya. Tapi diantara kejadian yang ga enak, pasti ada dong kejadian atau hal - hal yang layak untuk disyukuri, misalnya: ketemu orang - orang baru, dapet sertifikat kominfo, dapet ilmu baru, sharing pengalaman dan ilmu, bisa bantuin orang lain, buka puasa bareng temen - temen kantor di puncak, dan bisa dibilang ramadhan tahun ini seperti pengulangan sejarah, karena dulu waktu tanggal 17 Agustus 1945, ternyata bertepatan dengan bulan ramadhan juga yaitu tanggal 9 ramadhan 1364H ada juga yang bilang 8 ramadhan 1364H (hmm, beda2 lagiii, hadeeeh).

well, yang pasti jatuhnya kemerdekaan negara kita bersamaan dengan bulan suci ramadhan adalah hal yang harus kita syukuri, dengan apa? yaah, kasih aja sesuatu yang berguna buat bangsa dan negara ini, juga buat agama, jangan diisi dengan hal - hal yang ga penting, misalnya, anak muda jaman sekarang masih terbius dengan k-pop or stuff like that, girls using hotpants (malu sama Ibu kita Kartini woy !!!), atau anak2 ababil yang marah2 gak jelas kalo boyband idolanya diledekin.

Tapi saya ambil benang merah dari semua itu, proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia mengajarkan kepada kita untuk selalu mempunyai semangat nasionalisme, Bhineka Tunggal Ika, dan semangat kepahlawanan yang dicontohkan oleh pahlawan2 yang udah bikin negara ini merdeka. Sementara di bulan suci ramadhan ini, kita diajarkan untuk selalu beribadah, bersyukur, belajar susah, dan akhirnya kita menang. Proklamasi dan Ramadhan, sama - sama proses untuk menuju kemenangan. Kedua hal itu bikin saya merinding kalo inget2 gimana susahnya orang2 Indonesia dulu, puasa sambil perang, dan gue harus bilang WOW disini..hahaha :P

Ah gak usah panjang2 lah ya, yang penting kita semua harus selalu punya Nasionalisme dan juga Religius. Nih buat kalian - kalian anak2 muda yg udah lupa isi teks proklamasi, jangan bisanya cuma main BB, nge-twit, sama apdet status fesbuk doang cuy !!!

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.Djakarta, hari 17 boelan 8 tahoen 05Atas nama bangsa Indonesia.Soekarno/Hatta
Nah, karena besok Hari Raya Iedul Fitri, 1 Syawal 1433H, saya juga sekalian mau ngasihin teks proklamaaf saya buat blogger2 semua yak.
Saya warga negara Indonesia dengan ini menjatakan mohon maaf lahir dan batin, minal aidin wal faidzin.Hal-hal jang mengenai permintaan maaf d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.Djakarta, hari 18 boelan 8 tahoen 12Atas nama keluarga saya.Abrianto Pradono K
Kita mulai lagi lembar putih yang baru ya masbro, mbaksist.


Warm Regards,
-bee-

Wednesday, August 15, 2012

[Ubuntu] Mengatasi Brightness Pada Laptop Acer 4741


 Jika Anda memiliki masalah yang sama dengan saya yaitu pengaturan brightness tidak berfungsi, mungkin dengan artikel ini bisa membantu.

Disini saya memakai Laptop Acer 4741, yang pengaturan brightness nya menggunakan kombinasi tombol Fn+(kanan/kiri). Dari awal instalasi Ubuntu 12.04 LTS Precise Pangolin, pengaturan brightness tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Akhirnya setelah berusaha mencari, ketemu juga pemecahan masalahnya, monggo disimak.

  • Buka Terminal dengan menekan Ctrl+Alt+T, lalu ketikkan sudo gedit /etc/default/grublalu enter, masukkan password jika diminta, lalu enter sekali lagi.
  • Akan terbuka jendela gedit, kira – kira pada baris ke-11, ada kata2 kurang lebih seperti ini: GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="quiet splash”. Kata – kata tersebut edit menjadi : GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="quiet splash acpi_backlight=vendor".
  • Save gedit lalu close. Berikutnya ketikkan perintah sudo update-grublalu enter.
  • Tutup jendela terminal, restart laptop, lalu perhatikan apa yang terjadi.


At least, it has been tested and worked on ACER 4741. If there's an additional information about a way to solve this issue on global laptop/pc, please leave a comment. Thanks :D

Siapa Suruh Datang Jakarta !!!


 Jakarta, sebuah kota di Indonesia sekaligus sebagai Ibukota negara Indonesia. Sebuah kota yang bisa dan sangat tepat dibilang sebagai Indonesia kecil, karena semua warga dan penduduknya adalah berasal dari berbagai suku dan daerah yang ada di Indonesia, mulai dari Sabang sampai Merauke, dan itu yang membuat Jakarta sebagai kota yang penuh dengan warna, tak hanya warna yang cerah, warna yang gelap pun ada.

Bagi sebagian orang, Jakarta adalah kota harapan penuh dengan kesempatan, lapangan pekerjaan, dan juga sebagai ladang uang bagi mereka yang bisa memanfaatkan keadaan. Tapi bagi sebagian orang yang lain, Jakarta adalah juga sebagai medan perang, mudah mendapatkan uang juga mudah untuk kehilangan, tak hanya uang sebenarnya, apapun itu bisa dengan mudah didapat dan hilang di kota ini. Kalau tak perhatiin, setiap kejadian yang ada di sinetron, itu terjadi juga di kota ini, agak aneh memang, entah sinetron yang meniru kejadian nyata atau kejadian nyata itu terjadi karena sinetron yang lebay itu?? entahlah...tapi memang semua itu ada.

Dibilang kota yang keras, memang kota ini adalah kota yang keras, saya teringat seorang Ibu di Stasiun Gambir pernah ngobrol dengan saya dan berkata “di Jakarta ini, kalau kita gak nginjek orang, kita yang diinjek dek !!!”, dan saya pun hanya tersenyum mendengarnya. Kenapa, karena saya berpikir, kenapa harus nginjek orang, kenapa gak kita berpikir sebaliknya, mungkin seperti ini “kalau lu nginjek gue, kaki lu yang bakal sakit, gue ini gak gampang buat diinjek !!”, sedikit ekstrim tapi itulah yang saya pikirkan waktu itu.

Setahun lebih hidup di Jakarta, membuat saya belajar banyak hal, SANGAT BANYAK. Awalnya Ibu saya lebih mengharapkan untuk cari duit di kota asal, Semarang. Tapi saya melihat banyak kesempatan di ibukota dan saya bisa lebih berkembang daripada tetap stay di rumah, (well, that's a very common thoughts of foreigner like me :P ). dan itu memang benar, kesempatan lebih banyak datang, dan skill yang saya punya pun jauh berkembang, alhamdulillah.

Saudara saya pernah bilang, “kamu 4 tahun lagi di jakarta, kamu bisa hidup dimana aja di Indonesia”, waktu itu saya sudah setahun lebih hidup di ibukota. Kalau boleh bilang, sekarang saya merasakan yang namanya kesepian, walaupun saya punya banyak teman di kota ini, ada kerjaan yang bisa men-distract pikiran saya, dan banyak keluarga yang juga tinggal di Jakarta, tapi tetep aja sepi, jauh dari keluarga dan teman2 seperjuangan saat saat saya di Semarang, ditambah lagi lebaran tahun ini harus bekerja di kantor. Sedih memang, tapi ini adalah hal yang saya pilih dan tanggung jawab yang harus saya kerjakan, and I really aware of that.

Banyaknya dan seringnya godaan pun juga ujian kadang2 bikin kebobolan juga, mungkin Allah ngasih itu ke saya biar saya lebih sadar kalo hidup di kota ini memang gak gampang, bisa gak kita jaga ibadah, bisa gak kita jaga iman, dan bisa gak kita jaga diri dan nama baik kita sendiri.

Pada akhirnya memang feeling yang saya rasakan akhir2 ini untuk berjuang di kota asal, dekat dengan keluarga dan biar bisa memperbaiki ibadah, dan selain dua hal itu pun sebenernya masih banyak pertimbangan2 lain yang setelah tak pikir2, mungkin itu memang tugas dan kewajibanku untuk mengatur semua hal yang ada di semarang. Terpikir untuk merubah mindset bahwa tak selamanya di jakarta itu kehidupan akan membaik, membuka usaha, meletakkan hal2 yang “semrawut” kembali di tempatnya masing2, dan lain2. Maybe for a little while, let me live my choice.

Dan pada akhirnya.....”Siapa suruh datang Jakarta !!!!!” :D

Tuesday, August 7, 2012

[Ubuntu]Membagi Partisi Flashdisk Dengan GParted

"Eh cuy, gue ngopy tugas dong !!" atau "Bro, copas skripsi lo yang bab 3 dong !!" atau malah "kampret !! skripsi gue kena virus !!!!", apakah Anda pernah mendengar kata - kata itu dan sudah mulai muak??!! 
Selamat, saya akan mencoba memerikan satu trik agar Anda selamat dari "copaser" maupun virus windows :P .

Yaitu trik untuk membuat 2 partisi pada flashdisk, satu partisi windows dan satu partisi Linux. Berikut caranya:


  1. Tancapkan Flashdisk ke PC/Laptop.
  2. Buka Gparted (kalau tidak ada, bisa menggunakan LiveCD ataupun LiveUSB), lalu pilih flashdisk yang akan dipartisi. Biasanya /dev/sdb, tapi akan berbeda di masing2 PC/Laptop.


  1. Pilih partisi flashdisk, lalu pada menu Partition, pilih Unmount.



  1. Setelah ter-unmount, pada menu Partition, pilih menu Resize/Move.



  1. Ubah ukuran partisi sesuai kebutuhan. Pada contoh saya membuat 2Gb partisi. Setelah itu klik tombol Resize/Move.


  1. Setelah itu maka partisi akan terbentuk dengan status Unallocated, itu tandanya partisi berhasil dibuat. Klik pada partisi baru tersebut, klik kanan lalu pilih New.




  1. Akan muncul jendela baru, dan ubah keterangan sesuai gambar dibawah. Yang perlu diperhatikan adalah jenis partisi dan tipe file system, lihat pada Create as” dan File System”. Untuk Label, beri nama sesuai keinginan masing2.


  1. Terakhir, klik tanda centang untuk memproses perubahan yang telah dilakukan. Close Gparted, dan silahkan masukkan data2 penting kedalam partisi linux. Ingat, partisi linux tidak akan bisa dibaca di Windows.



Nb: Pada saat malakukan resize/move partisi, lakukan dari belakang agar partisi fat16/fat32/NTFS bisa terbaca di windows. Apabila melakukan dari depan, maka partisi tersebut tidak akan terbaca sama sekali di windows. PARTISI FAT16/FAT32/NTFS DIDEPAN !!!!

File dengan format PDF bisa didownload di sini