Thursday, July 14, 2011

[UBUNTU] Blank Clutterflow Nautilus Elementary pada Ubuntu 10.10

Clutterflow merupakan salah satu plugin pada file browser nautilus, yaitu plugin untuk preview folder dan file. Berikut adalah screenshot clutterflow:


Pada saat saya menginstall nautilus elementary yang telah ter-embedd cluterflow dan terminal di Ubuntu 10.10 Maverick Meerkat saya, dan pada saat saya mengaktifkan clutterflow, yang terjadi adalah clutterflow aktif tetapi hanya muncul layar blank hitam dan hanya ada nama file dan folder saja seperti yang terlihat berikut ini:


Hal tersebut terjadi dikarenakan adanya Bug dengan hardware Intel. Cara mengatasi masalah tersebut yaitu:

  1. Buka Terminal (Applications – Accessories – Terminal).
  2. Buka file environment yang ada di /etc dengan perintah:
sudo gedit /etc/environment
  1. Akan muncul jendela gedit dan pada baris paling bawah tambahkan “export CLUTTER_VBLANK=none” (tanpa tanda kutip). Setelah itu save dan close jendela gedit.


4. Tutup nautilus dan restart ubuntu anda, lalu buka nautilus dan tekan F4 atau   bisa dengan klik Clutterflow (View – Clutterflow). Voilaa !!!



Happy computing – happy open source
(Sumber tulisan: sumber1 dan sumber2)

[Windows] Layar Blank Setelah Loading Windows XP (hanya muncul pointer mouse)

Yup..sesuai judulnya, pernahkah Anda mengalami hal seperti itu?? kejadian ini saya alami pada saat diminta tolong untuk membatulkan komputer kantor yg bermasalah. Masalahnya yaitu, setelah booting dengan normal, walaupun ada pesan error yaitu:
Hardware monitor found an error. Please go to Power Management at setup
Press F1 to continue. DEL to enter setup” (kurang lebihnya seperti itu lah hehe..), lalu saya tekan F1, muncul halaman loading Windows Xp, nah setelah itu muncul halaman hitam dengan hanya pointer mouse ditengah2.

Hal tersebut terjadi bisa dikarenakan ada beberapa hal, yaitu:
  1. Driver yang tidak sesuai, double, dan obsolete (tidak update).
  2. Program Start Up yang terlalu banyak, sehingga windows tidak mampu melakukan pengecekan terhadap program start up yang sedang berjalan.
  3. Virus yang merusak file “explorer.exe”, sehingga windows hanya menampilkan layar hitam dan pointer mouse.
  4. Kesalahan dan atau kerusakan hardware, biasanya VGA dan atau prosesor yang terlalu panas.

Solusi untuk tiap – tiap permasalahan sesuai poin – poin diatas yaitu:

Solusi Poin Nomor 1:
Masuklah pada Safe Mode, caranya teka F8 secara berulang sesaat setelah komputer melakukan booting. Maka akan tampil seperti ini:


Masuk ke Control Panel - Administrative Tools - Computer Management - Device Manager, lalu lihat apakah ada driver yang double, jika ada maka uninstall salah satu driver dan biarkan driver yg sesuai dengan hardware anda.


Jika driver tidak double, maka berarti driver anda tidak update, maka uninstall semua driver mulai dari display, sound, dan network.

Setelah itu, restart komputer dan seharusnya computer sudah bisa masuk kedalam windows dengan normal. Jika masih belum bisa, ulangi langkah saat memasuki pilihan Safe Mode, akan tetapi pilih Enable VGA Mode, maka windows akan mencoba masuk dengan resolusi 640x480 dan menggunakan driver saat ini (bukan Vga.sys). Mode ini berguna jika setting yang dikonfigurasikan tidak bisa menampilkan display.

Jika masih belum bisa, lanjut ke solusi nomor 2.

Solusi Poin Nomor 2:
Seperti dengan cara nomor 1, masuk kedalam safe mode, lalu klik Start - Run… - msconfig. Lihat pada bagian tab startup, hilangkan tanda centang pada program – program yang tidak perlu. Atau pada bagian tab general pilih selective startup, tetapi jangan pilih opsi paling bawah yaitu Load Startup Items, lalu klik Apply - OK - Restart.



Jika masih muncul layar hitam dengan mouse pointer saja, maka lanjut ke solusi nomor 3.

Solusi Nomor 3:
Jika sumber masalah adalah virus, maka sudah jelas penyelesaiannya yaitu dengan cara scanning dengan antivirus yg up-to-date.

Jika virus sudah menginfeksi file explorer.exe yang ada di folder C:\Windows, maka solusinya yaitu, lepas harddisk dan jadikan harddisk terinfeksi sebagai slave atau jadikan sebagai eksternal, lalu scan dengan antivirus di komputer yang bersih dan bebas virus. Lalu copy file explorer.exe (2 file) dari komputer yang bersih ke harddisk, lalu pasang kembali harddisk.

Solusi Nomor 4:
Jika masalah belum teratasi, maka kemungkinan terakhir yaitu pada hardware yang sudah tidak layak pakai lagi. Coba cek vga card, jika vga anda onboard, maka pasanglah vga addon ke motherboard anda. Jika dari awal anda memasang vga addon, coba lepas vga dan pasanglah monitor ke vga onboard anda.

Yang kedua, masuklah kedalam BIOS anda dan coba cek suhu prosesor anda, jika suhu melebihi 40˚C maka prosesor anda terlalu panas. Matikan computer anda, lepas semua kabel yang terhubung, lepaslah prosesor, cek apakah kipas prosesor berjalan dengan baik, apakah heatsink terpasang dengan benar, lihat juga apakah dudukan kipas prosesor tidak patah, terakhir bersihkan prosesor anda dang anti thermal paste dengan yang baru. Lalu pasang kembali prosesor dan kabel – kabel. Nyalakan computer anda dan masuk kembali kedalam BIOS, lihat apakah suhu prosesor sudah normal kembali.


Semoga Berhasil.

Thursday, July 7, 2011

[Windows] Mengatasi Virus Conficker

Hari ini, saya ditelfon oleh System Engineer kantor dan saya diminta untuk membersihkan virus Conficker yang menginfeksi salah satu komputer personalia. Saya hanyalah teknisi yg hanya sedikit tahu mengenai virus, kenapa? Karena selama ini saya sudah lama tidak berurusan dengan virus karena saya pake Linux Ubuntu, jadi yaa bisa dibilang aman laah.. :D

Jadi saya diberitahu oleh sang System Engineer dan juga antivirus engineer untuk melakukan patch terhadap komputer korban. Awalnya saya pikir melakukan patch untuk upgrade dari Windows XP Service Pack 2 ke Service Pack 3, ternyata yang dimaksud bukanlah patch untuk itu, tetapi melakukan patch security update windowsnya...oalaaah..hehe (sok ngerti ya gue..^_^).

Lalu dengan petunjuk arahan dari sang system engineer ara melakukan patch yang benar, mulailah saya “sembuhin” komputer korban. Langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:
  1. Copykan file patch conficker dan the Latest Security Update (bisa didapat dari Microsoft) kedalam flashdisk. Dalam hal ini, file patch dan security update berada dalam komputer yg sehat alias bersih dari virus apapun.
  2. Cabut kabel LAN dari komputer korban, karena virus Conficker menyebar via jaringan, lalu lakukanlah Virus Scanning secara menyeluruh. Bisa menggunakan antivirus seperti SmadAV, PCMAV 5, dll.
  3. Setelah scanning selesai, lakukanlah patch ke komputer korban.
  4. Selesai patch, restart komputer, scan ulang komputer. Jika telah bersih, maka insyaallah komputer sudah bersih.
  5. Pasang kembali kabel LAN, dan silahkan bekerja kembali.
Cara ini bisa berubah – ubah sesuai dengan keadaan, disini saya hanya menjelaskan cara standard untuk membersihkan virus conficker. Untuk cara yang lebih advance, silahkan tanya mbah Google, atau bisa ke forum – forum komputer.

Note: pake Linux insyaallah lebih aman dari virus, makanya saya pakai Linux Ubuntu (^_^)V


Happy Computing